Gaerea – Mirage [Full Length, 2022]

Unit Black Metal Portugal yang kian mencipta nama, Gaerea akhirnya keluar dengan album terkini berjudul Mirage melalui Season of Mist. Jelas sekali pandemik mempengaruhi output Gaerea kali ini yang berfokuskan isolation dan self-reflection. 

Seperti album sebelumnya, Mirage adalah outlet untuk katarsis and it’s a job very well done. Ini boleh didengar melalui songwriting yang cemerlang dan beremosi, selain agresif tak henti-henti. Mendengar Gaerea mengingatkan saya kepada Mgła, Uada dan Groza. Kesemuanya band-band Black Metal yang menyajikan mournful feel selain kekal garang tanpa meninggalkan approach yang atmospheric. Mirage memanfestasikan feel loneliness dan struggle menghadapi realiti yang bleak melalui permainan gitar sama ada clean dan harsh, constructed around build-up yang membuak dengan intensity blastbeat dan gitar menerjah pada tempo pantas. Ada part yang memanfaatkan stail Atmospheric/Post-Metal yang meruntun jiwa, bertimbal balik dengan sound Black Metal bagai nak pecah kepala sebelum kembali mournful. 

There’s a lot to unpack here tapi Mirage does it pretty good. I guess this is what happened bila band terperap 2 tahun sewaktu pandemik; write a kick-ass record for the world to listen. Trek-trek yang dipersembahkan cukup intense melepas geram dan painful berbicara tentang struggle dalam diri. Saya cukup gemar dengan dinamik yang berubah pantas, perlahan, naik dan turun sepanjang album ini diperhebat dengan riffs gitar yang catchy, drumming yang violence tapi on the dot serta vokalis yang menghamburkan bait-bait yang cathartic. It’s a complete experience, somehow Mirage makes me feel liberated walaupun saya sepatah haram pun tak faham yang dinyanyikan. Good album, tapi saya mengharapkan lebih banyak part yang atmospheric. But that’s just me!

Mirage kini terdapat dalam format CD, piring hitam dan muat turun digital.

FFO: Mgła, Uada, Groza, Vinterland